Pertemuan kita, secara tidak di sengaja.Kamu, aku, abang, dan teman-temanku. Sering kali kamu jalan bersama abang dan mampir di tempat peristirahatanku.Sekali dua kali aku hanya tersenyum dan menyapa lepas, namun selanjutnya tersusun secara rapi rasa didalam ruang kosong hati ini.
Kamu mendadak hadir dalam tiap waktuku, walau hanya sekedar bayangan, itu sudah cukup untuk membuatku bersemangat dan tersenyum dalam menjalankan rutinitas keseharian. Ku kumpulkan niat dan keberanian untuk bertemu denganmu, lebih tepatnya mengajakmu untuk jalan berdampingan bersama, walau sebatas mengantar mu ke warung atau toilet.
Kesempatan itu pun datang, kamu merespon ajakan ku untuk berjumpa. Saat itu tepat dengan sebuah event dan ada pengisi acara yang aku mulai suka menonton penampilannya. Ya, Kristin and Strawberry fields. Kebetulan sedang bermain di tempat yang sama dengan tujuan aku mengajakmu untuk bertemu. Kamu salah lokasi, aku bermain dg gerimis, kita tertawa, dan kamu masih sedikit malu-malu.
Senja datang, kita berpindah. Kita melangkah menuju tempat dimana aku biasa bercengkerama dengan teman-teman sepermainan, yang sekaligus menjadi tempat kerja ku. Kita kembali tertawa bersama, walau terkadang kamu masih suka dg diam, tp lama-lama kamu pun mencair dan berbaur dengan teman-teman dan suasana.
Pagi menjelang, dan kita harus pulang. Kebetulan kita sejalan karena aku bersama tim ku akan menuju tempat recording. Kamu berjalan bersama aku dan tim ku. Dalam satu hari full, kita terus tertawa bersama hingga akhirnya kita harus pulang (kembali).
Minggu depan adalah kali kedua tim ku recording, dengan niat bulat aku beranikan diri untuk mengajakmu, namun kamu sedang bersama keluarga, tapi kamu pun lagi memberikan aku kesempatan untuk kembali bersamamu. Padahal sebelumnya aku telah ikhlas jika kamu menolak ajakan kali ini, toh aku bs mengerti bagaimana keadaannya saat itu. Karena kamu menerima, semangatku semakin bulat, dengan sepenuh hati aku berani untuk berkata "Aku sayang kamu", kamu hanya terkejut dan diam, sebelumnya hanya terlontar sebuah kalimat "kita baru kenal loh, tapi aku juga sayang kamu". Tertanggal 3 desember 2011 kita saling berucap dan akan berjalan bersama dalam senang dan sedih, dan kamu pun menyetujui nya. Hari-hari semakin bertambah semangat dan semakin termotivasi.
"Saat kita marah, coba inget waktu pertama kali kita saling suka" janji kita, tentang kita, hari dimana kita mulai untuk berjalan bersama.
Kamu mendadak hadir dalam tiap waktuku, walau hanya sekedar bayangan, itu sudah cukup untuk membuatku bersemangat dan tersenyum dalam menjalankan rutinitas keseharian. Ku kumpulkan niat dan keberanian untuk bertemu denganmu, lebih tepatnya mengajakmu untuk jalan berdampingan bersama, walau sebatas mengantar mu ke warung atau toilet.
Kesempatan itu pun datang, kamu merespon ajakan ku untuk berjumpa. Saat itu tepat dengan sebuah event dan ada pengisi acara yang aku mulai suka menonton penampilannya. Ya, Kristin and Strawberry fields. Kebetulan sedang bermain di tempat yang sama dengan tujuan aku mengajakmu untuk bertemu. Kamu salah lokasi, aku bermain dg gerimis, kita tertawa, dan kamu masih sedikit malu-malu.
Senja datang, kita berpindah. Kita melangkah menuju tempat dimana aku biasa bercengkerama dengan teman-teman sepermainan, yang sekaligus menjadi tempat kerja ku. Kita kembali tertawa bersama, walau terkadang kamu masih suka dg diam, tp lama-lama kamu pun mencair dan berbaur dengan teman-teman dan suasana.
Pagi menjelang, dan kita harus pulang. Kebetulan kita sejalan karena aku bersama tim ku akan menuju tempat recording. Kamu berjalan bersama aku dan tim ku. Dalam satu hari full, kita terus tertawa bersama hingga akhirnya kita harus pulang (kembali).
Minggu depan adalah kali kedua tim ku recording, dengan niat bulat aku beranikan diri untuk mengajakmu, namun kamu sedang bersama keluarga, tapi kamu pun lagi memberikan aku kesempatan untuk kembali bersamamu. Padahal sebelumnya aku telah ikhlas jika kamu menolak ajakan kali ini, toh aku bs mengerti bagaimana keadaannya saat itu. Karena kamu menerima, semangatku semakin bulat, dengan sepenuh hati aku berani untuk berkata "Aku sayang kamu", kamu hanya terkejut dan diam, sebelumnya hanya terlontar sebuah kalimat "kita baru kenal loh, tapi aku juga sayang kamu". Tertanggal 3 desember 2011 kita saling berucap dan akan berjalan bersama dalam senang dan sedih, dan kamu pun menyetujui nya. Hari-hari semakin bertambah semangat dan semakin termotivasi.
"Saat kita marah, coba inget waktu pertama kali kita saling suka" janji kita, tentang kita, hari dimana kita mulai untuk berjalan bersama.
RSS Feed